Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero), Budi Harto menuturkan, sistem gerbang tol nirsentuh atau multi-lane free flow (MLFF) lebih cocok dilakukan Tol Jawa.
Direktur Utama PT Hutama Karya , Budi Harto mengatakan, sistem gerbang tol nirsentuh atau multi-lane free flow belum cocok diterapkan di Jalan Tol Trans Sumatera . Dia menilai, sistem itu baru bisa diterapkan di jalan tol Pulau Jawa.
Dia bilang, sistem MLFF lebih cocok dilakukan di tol Pulau Jawa. Lantaran sistem pembayaran tarif dilakukan secara terbuka atau dipungut ketika masuk gerbang tol. Hutama Karya menjadi pengelola tol Jakarta Outer Ring Road seksi S atau JORR-S dan tol akses Tanjung Priok. 'Setiap libur panjang lebaran maupun akhir tahun, di sejumlah gardu tol selalu terjadi kemacetan yang menyita banyak waktu. Contohnya, libur lebaran ini, yang berdasarkan evaluasi mudik oleh pemerintah juga terjadi kemacetan akibat antrean di gerbang tol. Saat libur akhir tahun baru di Bali juga terjadi kemacetan parah di tol Bali,' ujarn Gde dalam keterangannya, Jumat .
Sistem MLFF telah sejak 12 Desember 2023 diujicobakan di Tol Mandara Bali oleh Badan Pengatur Jalan Tol , peralatan pendukung MLFF telah terpasang di pintu tol.
Jalan Tol Trans Sumatera Gerbang Tol Nirsentuh Sistem MLFF Sistem Tol Nirsentuh Gerbang Tol Tol Sumatera
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bos HK Sebut Sistem MLFF Belum Cocok Diterapkan di Tol Trans SumateraBos Hutama Karya menyebut sistem bayar tol tanpa setop belum cocok diterapkan di Tol Trans Sumatera
Read more »
Bos Hutama Karya Pede Tol Lampung-Medan Tersambung saat Era Prabowo-GibranDirektur Utama Hutama Karya, Budi Harto yakin pemerintahan baru akan memperhatikan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Read more »
Cetak Laba Bersih Rp 1,8 Triliun, Hutama Karya Jadi BUMN Infrastruktur Terbaik di Indonesia dan 183 AsiaPT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) berhasil masuk dalam peringkat ke-183 dalam pemeringkatan bergengsi ini.
Read more »
Tol Bangkinang-XIII Koto Kampar Diresmikan, Telan Dana Rp 4,8 TriliunAdapun tol ini dibangun oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya Infrastruktur.
Read more »
KPK Periksa Dirut Hutama Karya, Kasus Korupsi Lahan Jalan Tol SumatraAli mengatakan ada dugaan kerugian negara akibat proses pengadaan lahan ini.
Read more »
Usut Kasus Korupsi Tol, KPK Panggil Dirut dan Dirkeu Hutama KaryaJPNN.com : KPK terus mengusut kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di sekitar jalan Tol Trans Sumatera (JTSS) yang dilaksanakan PT Hutama Karya.
Read more »