Ukraina sedikit mendapat bantuan dari kecerobohan yang dilakukan Rusia. Rekaman video dari lokasi kejadian menunjukkan tumpukan beton di jalan.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Hari Raya Idulfitri di Ukraina rupanya tidak sepenuhnya bisa dirasakan begitu aman dan tentram. Pasalnya, invasi Rusia masih terus menciptakan perasaan khawatir setiap menjalankan aktivitas sekalipun di momen berharga.
Dilansir dari Aljazeera pada Jumat , Ukraina sedikit mendapat bantuan dari kecerobohan yang dilakukan Rusia. Rekaman video dari lokasi kejadian menunjukkan tumpukan beton di jalan, beberapa mobil yang rusak, dan sebuah bangunan dengan jendela-jendela yang pecah akibat ledakan itu.Gubernur wilayah Belgorod, Vyacheslav Gladkov, mengumumkan keadaan darurat semalam dan ada kawah berukuran 20 meter di salah satu jalan utama. Empat mobil dan empat bangunan apartemen rusak.
Meski demikian, pihak terkait tidak menjelaskan jenis senjata apa yang digunakan sehingga menyebabkan kekacauan tersebut.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Update Perang Rusia vs Ukraina: Kanada Kirim Puluhan Senjata Runduk untuk UkrainaBantuan Kanada mencakup 40 senapan runduk (sniper), 16 radio, dan sumbangan dari dana NATO guna membantu Kiev melawan Rusia.
Read more »
Sistem Rudal Patriot Buatan AS Tiba di Ukraina, Perang dengan Rusia Bakal Makin Berdarah!Ukraina hari Rabu, (19/4/2023) mengatakan sistem rudal darat ke udara Patriot buatan Amerika Serikat tiba di Ukraina pada hari Rabu, (19/4/2023)
Read more »
Perang Rusia Ukraina Terancam ke Asia, Putin Warning KorselPerang Rusia dan Ukraina masih terus memanas. Terbaru, pemerintah Presiden Vladimir Putin memperingatkan Korea Selatan (Korsel).
Read more »
Rusia Ingatkan Korsel Tidak Kirim Senjata ke Ukraina, karena Putin Juga Bisa Kirim ke Korea UtaraJubir Kemlu menyebut pengiriman senjata ke Kiev akan berdampak negatif pada hubungan Rusia dan Korea Selatan.
Read more »
Korsel tak akan kirim senjata ke Ukraina demi hubungan dengan RusiaPejabat kantor Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menyampaikan Korsel tidak akan mengirimkan persenjataan ke Ukraina demi menjaga stabilitas hubungan dengan Rusia.
Read more »