Dilahirkan tahun 1916, Achmad Bakrie menumpuk kekayaannya dari berjualan kopi pada tahun 1936.
Masa remajanya dihabiskan untuk mengumpulkan karet, lada, kopi dan hasil bumi yang banyak dijumpai di tanah kelahirannya Kalianda, Provinsi Lampung. Sebuah daerah berjulukan Bumi Rua Jurai, terletak di ujung pulau Sumatera, yang memiliki hamparan lahan pertanian kering disela-sela bukit-bukit menjulang tinggi.
Miliaran uang terkumpul sedemikian cepat mendorong ekspansi usaha secara masif seperti pembelian sebuah pabrik kawat yang disulap menjadi pabrik pipa baja, pabrik cor logam, dan pabrik karet remah. Dari sini bisnisnya meluas hingga proyek-proyek infrastruktur. Namun, komoditas yang kembali booming seiring lonjakan harga minyak dunia membuatnya kembali berpaling ke agribisnis dan tambang.
Ical, panggilannya, tampak lebih agresif dibanding ayahnya. Mulai pada 1989 ia memasuki bisnis perbankan, telekomunikasi dan lima tahun kemudian mendirikan stasiun televisi ANTV singkatan dari Andalas Televisi. Tapi generasi kedua memiliki cara berbeda membesarkan bisnis keluarga ini. Saham-saham keluarga Bakrie & Brothers susut tinggal 2,5% saja. Hari-hari itu, Ical tampak kesulitan mencari kata dan waktu yang paling tepat untuk mengatakan kepada ibundanya bahwa warisan itu ditubir jurang kebangkrutan."Kalau kepada saudara saya gampang menjelaskan. Namun, kepada ibu, itu cukup sulit. Bayangkan, barang yang semula begitu besar tiba-tiba habis".
Ical melepas urusan bisnis setelah menjadi Menteri Koordinator Perekonomian pada 2004, dan memberikan kursi direksi pada kepada adiknya Nirwan D. Bakrie, dan anaknya Anindya N Bakrie. Ini perpisahan manis, tetapi tidak bisa membuatnya terlepas dari bulan-bulanan media ketika Bakrie & Brothers tersandung masalah.
Tetapi, jebolan Stanford Graduate School of Business, California yang sejak balita sudah sering mendengarkan obrolan-obrolan bisnis kakek dan ayahnya itu dengan cepat menyelesaikan PR-nya. Masa remajanya, sejak SMU dihabiskan di Negeri Paman Sam, dan setelah bekerja lulus sarjana di Wall Street. Bumi Resources memiliki reputasi cemerlang dengan prestasi pengekspor batu bara terbesar terbesar kedua di dunia. Sementara Energi amat potensial karena memiliki 80 persen cadangan migas di wilayah konsesi yang ada di Tanah Air. Adapun, Bakrieland adalah pemilik kawasan-kawasan elit di Jakarta dan kota-kota besar di Indonesia, seperti apartemen mewah Rasuna Epicentrum, di Kuningan, Jakarta.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Apa itu Scabies pada Kucing, Penyebab dan Cara MengatasinyaJika Anda memiliki hewan peliharaan seperti kucing, maka perlu waspada agar tidak terkena penyakit kulit scabies pada kucing.
Read more »
Diduga Sakit dan Kelelahan, Penumpang Asal Sidoarjo Tujuan Banjarmasin Meninggal di atas KapalKorban yang berinisial MN ditemukan sudah tidak bernyawa saat diperiksa petugas medis kapal.
Read more »
Media Grup Bakrie (VIVA) Rugi Rp1,72 Triliun pada 2022, Bengkak 93 PersenVisi Media Asia (VIVA) menderita rugi bersih Rp1,72 triliun sepanjang 2022, naik 93,39 persen secara tahunan.
Read more »
Rahasia Panjang Umur Kucing 18 Tahun, Gegara Hobi Makan TacoSeekor kucing tua yang sudah berusia 18 tahun mendadak viral. Karena dirinya memiliki hobi menyantap taco dan pergi ke restoran.
Read more »
Lomba Bunuh Kucing Liar di Selandia Baru Dibatalkan Usai Protes MassalKategori baru dibuka bagi anak-anak di bawah 14 tahun untuk berburu kucing liar dengan hadiah utama 250 dolar Selandia Baru (Rp 2,3 juta).
Read more »