Secara hitung-hitungan biaya pengeluaran untuk mengonsumsi sorgum jauh lebih mahal dari pada beras.
Analis Ketahanan Pangan Pertama Badan Pangan Nasional Salehah mengatakan, secara hitung-hitungan biaya pengeluaran untuk mengonsumsi sorgum jauh lebih mahal dari pada beras."Konsumsi 1 hari itu perlu sekitar 200 gram beras dan diansumsikan harga beras yang baik itu sekitar Rp 13.000 per kilogram. Sementara, sorgum rata-rata Rp 18.000 per kilogram. Karena kandungan serat yang tinggi, konsumsi sorgum mungkin membutuhkan sekitar 150-180 gram per hari.
Sementara itu Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan, sorgum memiliki tingakat kandungan fiber yang lebih banyak dan gluten sedikit sehingga baik untuk kesehatan.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Harga Beras Satu Pekan Ini Alami Kenaikan Harga, Pedagang Beras di Bandung MengeluhSudah satu pekan harga beras di sejumlah pasar tradisional di Kota Bandung Jawa Barat alami kenaikan harga. Seperti di Pasar Astananyar, Kota Bandung perkilogra
Read more »
Stok Beras di DKI Drop Parah, Ini Respons Anak Buah JokowiStok beras di Pasar Induk Beras Cipinang tercatat hanya untuk kebutuhan 11 hari.
Read more »
Pelanggan Pilih Beli secara Online, Konter Pulsa di Wonogiri Makin DitinggalkanKonter penjual pulsa seluler di Wonogiri kian ditinggalkan karena pelanggan lebih memilih membeli pulsa secara online melalui lokapasar, aplikasi, hingga mobile banking.
Read more »
Pilih-pilih Main Film, Nugie: Masih Banyak BelajarMenurut Nugie, ia masih harus banyak belajar di dunia akting mengingat latar belakangnya sebagai seorang musisi.
Read more »
SBY Ingatkan Masyarakat Jangan Salah Pilih Pemimpin agar Tak seperti Pilih Kucing dalam KarungSBY juga berharap agar tradisi politik di Indonesia semakin membaik ke depannya.
Read more »
Bulog Kesulitan Impor Beras, Negara Pemasok Batasi EksporBulog mengaku kesulitan impor beras karena sejumlah negara penghasil beras membatasi ekspor.
Read more »