Banjir bandang, badai, hujan, dan petir melanda Dubai, Uni Emirat Arab, Selasa (16/04), lumpuhkan jalan utama hingga bandara internasional.
, kantor berita WAM yang dikelola pemerintah menyebut hujan tersebut sebagai peristiwa cuaca bersejarah karena curah hujan mencapai 254 mm .
Hujan mulai turun pada Senin malam, membasahi jalan raya dan tiap sudut Dubai dengan curah hujan sekitar 20 milimeter . Di bandara, genangan air mengalir di jalur taksi saat pesawat mendarat. Bandara tersebut akhirnya menghentikan kedatangan pada Selasa malam dan para penumpang kesulitan mencapai terminal melewati air banjir yang menutupi jalan-jalan di sekitarnya.
Banjir Bandang Badai Uni Emirat Arab Bandara Internasional Dubai
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Potret Perdana Dubai Diterjang Badai, Mobil Mewah Terjang Banjir!Hujan lebat dan cuaca tidak stabil melanda sebagian Uni Emirat Arab menyebabkan genangan air dan mengganggu lalu lintas.
Read more »
Dihantam Badai, Kota Mewah Dubai Terendam BanjirDubai yang berstatus sebagai salah satu kota mewah di dunia dilanda banjir setelah UEA diguyur hujan sejak Senin (15/4/2024) malam.
Read more »
BMKG: Waspada Banjir-Tanah Longsor, Hujan Lebat-Petir Ancam Lokasi IniBMKG megeluarkan peringatan terbaru kondisi cuaca di Indonesia, waspadai ancaman banjir hingga banjir bandang.
Read more »
Agam Diterjang Banjir Bandang, Tanah Datar Sumbar Alami Banjir LaharBanjir bandang terjadi di Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar). Sementara banjir lahar hujan terjadi di Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
Read more »
Cuaca Buruk Timteng: Badai Petir Dubai sampai Hujan Es di Arab SaudiCuaca buruk melanda sejumlah negara di wilayah Teluk, sebabkan banjir hingga kelumpuhan di beberapa titik.
Read more »
Hujan Badai dan Banjir Terjang Pakistan-Afghanistan, 100 Orang TewasLebih dari 100 orang meninggal dunia akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Pakistan dan Afghanistan selama beberapa hari terakhir.
Read more »