Akhir Lockdown di Wuhan dan Asal Usul Virus Corona |Republika Online

Malaysia News News

Akhir Lockdown di Wuhan dan Asal Usul Virus Corona |Republika Online
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 94 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 41%
  • Publisher: 63%

Berakhir sudah lockdown di Wuhan akibat wabah virus corona selama beberapa pekan.

REPUBLIKA.CO.ID. Oleh: Fergi Nadira, Kamran Dikarma Ketika jutaan penduduk di belahan daratan lain berkutat melawan pandemi virus corona, kondisi berbeda terjadi Wuhan, Cina. Pemerintah Cina secara resmi mencabut lockdown kota Wuhan yang berarti sudah cukup aman dari wabah covid-19.

Foto-foto yang diterbitkan media Cina menunjukkan sukacita warga Wuhan, khususnya kalangan anak-anak. Pada Rabu dini hari, petugas keamanan membuka blokade yang terpasang di tengah jalan selama 76 hari terhitung sejak 23 Januari 2020. "Kami belum merasakan banyak perubahan. Untuk orang biasa, lockdown belum berakhir," ujar salah satu warga di Distrik Wuchang, Zhang , dikutip laman the Guardian, Ahad .

Seorang pencukur mulai bekerja lagi usai pencabutan status lockdown di Wuhan, China, pada 8 April lalu. Wuhan merupakan epicentrum wabah virus corona di China. - Kendati demikian, banyak pertokoan di kota-kota masih tutup. Sebagian besar restoran hanya beroperasi untuk pengiriman makanan. Sekolah dan tempat hiburan pun masih banyak yang ditutup.

Saat Pemerintah Cina melonggarkan kebijakan karantina wilayah, sejumlah negara yang terpukul dengan jumlah kasus dan kematian memperpanjang masa lockdown. India juga memperpanjang masa karantina nasional bagi 1,3 miliar penduduknya selama dua pekan. Namun, Iran yang juga terpukul karena virus memberanikan diri membuka kembali kantor-kantor pemerintahan dan bisnis di luar Teheran.Seiring berakhirnya karantina wilayah, pedagang ikan dan sayur-sayuran di pasar basah di pusat Kota Wuhan mulai membuka kembali kios-kiosnya. Rantai penularan virus korona diyakini bermula di sana.

Seorang pria mengenakan masker bekerja di toko kopi di Wuhan China setelah lockdown dicabut. - Para pedagang di pasar basah Wuhan mengakui, bisnis mereka sangat terpukul karena penutupan yang ketat. Apalagi, Pemerintah Cina telah memerintahkan pelarangan sementara perdagangan serta konsumsi satwa liar.

Dengan demikian, pelarangan pasar hewan liar dapat membuka kemungkinan perdagangan satwa secara ilegal. Beberapa spesies telah berada di ambang kepunahan akibat praktik tersebut.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Laboratorium di Wuhan Teliti Kelelawar dari Goa Diduga Asal Virus CoronaLaboratorium di Wuhan Teliti Kelelawar dari Goa Diduga Asal Virus CoronaLaboratorium di Wuhan itu disebut meneliti kelelawar menggunakan dana dari AS.
Read more »

Lockdown Wuhan Berakhir, Seperti Apa Kondisinya Kini?Lockdown Wuhan Berakhir, Seperti Apa Kondisinya Kini?Lebih dari 2 bulan kota Wuhan mengalami penguncian atau lockdown. Saat ini kota tersebut telah dibuka kembali. Bagaimana kondisinya?
Read more »

Status Lockdown COVID-19 Dicabut, Pengajuan Nikah Meningkat Drastis di WuhanStatus Lockdown COVID-19 Dicabut, Pengajuan Nikah Meningkat Drastis di WuhanDilaporkan terjadi lonjakan pendaftaran pernikahan di Wuhan, awal ditemukannya COVID-19 di dunia, usai lockdown kota tersebut dicabut
Read more »

Sukacita Warga Wuhan Setelah |em|Lockdown|/em| Berakhir |Republika OnlineSukacita Warga Wuhan Setelah |em|Lockdown|/em| Berakhir |Republika OnlineSejumlah warga masih khawatir penularan corona meski lockdown di Wuhan berakhir.
Read more »

Transaksi penjualan makanan dan jasa transportasi di Wuhan naik tajamTransaksi penjualan makanan dan jasa transportasi di Wuhan naik tajamNilai transaksi penjualan makanan siap saji dan jasa transportasi umum di Wuhan, China, melonjak tajam sejak status isolasi wilayah (lockdown) Ibu Kota ...
Read more »

Selamat, Tiongkok Berhasil Menyembuhkan 94 Persen Pasien Corona di WuhanSelamat, Tiongkok Berhasil Menyembuhkan 94 Persen Pasien Corona di WuhanTiongkok berhasil menaikkan tingkat kesembuhan pasien virus corona (COVID-19) hingga 94 persen di wilayah yang paling parah terdampak penyakit itu Viruscorona
Read more »



Render Time: 2025-02-27 01:10:48